Belajar Ilmu Tauhid, Cara Mudah Mengenal dan Mencintai Allah

Dalam ilmu tauhid, telah terkonsep bahwa Allah merupakan Dzat yang Esa. mentauhidkan Allah artinya mengEsakan Allah sebagai Tuhan pemilik alam semesta.

Berbicara tentang tauhid pastilah tidak lepas dari kata “Laa ilaaha illallah”. Kalimat tersebut menjadi syarat pengakuan bagi seorang muslim. Tapi setiap keislaman seseurang bukan sekadar secara lisan mengakui “Tiada Tuhan selain Allah” tetapu juga mengaplikasikan dalam perilaku. Sangatlah penting bagi seorang muslim untuk mempelajari Ilmu Tauhid serta mengimplementasikan dalam kehidupan. Sebab, ilmu tauhid menjadi dasar bagaimana mengenal dan mencintai Allah SWT. Agar lebih memahami tentang ilmu tauhid, mari pelajari ulasan di bawah ini.

Pengertian Ilmu Tauhid

Kata Tauhid berasal dari wahhada-yuwahhidu-tauhidan, yang artinya mengesakan Allah tanpa menyekutukanNya. Secara istilah, tauhid berari menjadikan Allah sebagai satu-satunya sesembahan dengan kekhususannya.

Sedangkan Ilmu tauhid berarti ilmu yang belajar segala hal tentang keesaan Allah SWT. Menurut Syeikh Muhammad Abduh, Ilmu Tauhid mempelajari tentang wujud Allah, sifat-sifat wajib yang dimiliki Allah, sifat-sifat yang harus dihilangkan dari Allah SWT. Selain itu juga mempelajari tentang rasul-rasul Allah.

Ilmu ini juga mendapat sebutan ilmu ushul atau ilmu aqidah. Sebagai umat Islam, kita wajib memahami ilmu tauhid dan mempelajarinya. Tujuan mempelajari ilmu tauhid agar lebih mengenal Allah dan RasulNya dengan dalil-dalil tauhid yang meyakinkan dan benar.

Syekh Ibrahim ibn Muhammad Al-Baijuri mendefinisikan “Ilmu Tauhid adalah ilmu yang dengannya mampu menetapkan aqidah-aqidah keagamaan yang diperoleh dari dali-dalil meyakinkan.”

Orang yang telah mempelajari ilmu tauhid akan percaya bahwa tiada Tuhan selain Allah dan membenarkan ajaran yang Rasul bawa. Ilmu ini juga menjadi dasar agama dan merupakan aqidah yang menjadi pedoman bagi umat Islam, agar terhindar dari hal-hal yang menyeleweng.

Hukum belajar tentang ilmu tauhid adalah Fardhu ‘ain, meskipun hanya mengetahui dalil-dalil yang global. Jika ilmu tauhid telah merasuk ke dalam jiwa, maka hati akan menjadi lebih tenang dan bahagia dengan pemberian Allah.

Macam-Macam Ilmu Tauhid

Apakah Anda mengetahui bahwa tidak sah keimanan kita sebelum menegakkan ketiga macam tauhid?

Ya, tauhid dalam Islam terdapat tiga macam, yakni tauhid rububiyyah (Ketuhanan), tauhid uluhiyyah (ibadah), dan tauhidul asma’ was shifat (nama dan sifat-sifat Allah).

Berikut penjelasan tentang ketiga macam-macam tauhid tersebut.

Tauhid Rububiyyah

Artinya meyakini bahwa hanya Allah yang dapat melakukan hal-hal kekhususan. Misalnya mencipta makhluk, memberi rezeki, mengatur alam semesta, menghidup dan mematikan makhluk hingga menimpakan musibah. Semua hal tersebut adalah kekhususan Allah yang tidak ada lainnya.

Tauhid Uluhiyyah

Maksud dari tauhid uluhiyyah adalah meyakini bahwa kita hanya berkewajiban beribadah kepada Allah. Tidak boleh menyembah Dzat lain selain Allah SWT, baik dari batin, lisan hingga perbuatan.

Contoh dari tauhid uluhiyyah adalah melakukan sholat, berpuasa, berzakat, berserah diri hanya kepada Allah Ta’ala.

Tauhidul Asma’ Was Shifat

Pengertian dari Tauhidul Asma’ Was Shifat yaitu mengesakan Allah dan beriman pada nama-nama Allah serta sifatNya. Meyakini bahwa Allah mempunyai nama-nama yang baik dan paling sempurna.

Ketiga macam tauhid di atas saling berhubungan. Tidaklah bermanfaat tauhid rububiyyah tanpa tauhid uluhiyyah. Tauhid uluhiyyah juga tidak akan dapat ditegakkan tanpa tauhid rububiyyah. Begitu juga, tidak dapat sempurna ketauhidan di dalam rububiyyah dan uluhiyyah tanpa tauhidul asma’ wa shifat.

Keutamaan Belajar Ilmu Tauhid

Berikut beberapa keutamaan mempelajari ilmu tauhid, antara lain:

Tauhid, Ilmu Yang Paling Utama

Tidak sedikit umat Islam yang belum mengetahui makna tauhid dengan benar. Melihat realita di depan mata belakangan ini, memang cukup ironis. Banyak orang yang mengaku beragama Islam tapi tidak mengenal Allah SWT secara utuh. Di antara mereka tidak tahu apa saja nama-nama baik Allah, tidak mengetahui sifat Allah hingga lalai akan kewajiban sebagai umat Islam.

Akibat dari tidak mentauhidkan Allah dengan benar adalah terjerumus pada hal-hal maksiat, hingga melakukan perbuatan syirik. Itulah pentingnya mempelajari dan memahami ilmu tauhid dengan benar tidak lain bertujuan untuk mengenal Allah.

Semakin Meyakini Akan Keesaan Allah

Belajar ilmu tauhid dengan benar membuat kita semakin meyakini akan keesaan Allah SWT. Serta membuat kita meyakini segala kekhususan Allah, bahwa Allah Maha Pencipta, Allah Maha Pengatur, Allah Maha Pemberi Rezeki dan lainnya.

Ilmu Tauhid Adalah Petunjuk Dalam Menyembah Allah

Ilmu tauhid menjadi pondasi dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, sehingga akan terhindar dari pikiran yang buruk serta suudzon kepada Allah SWT.

“Orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman dengan kezaliman, mereka itulah orang-orang yang mendapat rasa aman dan mereka mendapat petunjuk.” (Al-An’aam :82)

Mencegah Dari Kekufuran

Sebagai seorang mukmin, kita mempunyai kewajiban untuk menunaikan segala perintah Allah dan menjauhi laranganNya. Tidak mencampurkan hal-hal syirik ke dalam keimanan. Karena syirik adalah kezaliman yang paling jahat.

Dan tauhid-lah yang menjauhkan dari perbuatan tersebut. Oleh karena itu, para ulama memberikan kiat untuk tidak meninggalkan kalimat tauhid agar mencapai kebahagian yang kekal abadi di akhirat nanti.

Mendatangkan Ketenangan

Bertawakal secara penuh merupakan bentuk tauhid. Orang yang selalu bergantung kepada Allah akan memperoleh ketenangan. Sebab Allah Ta’ala akan selalu memberikan pertolongan serta kecukupan.

Kebaikan Dilipatgandakan

Orang yang bertauhid dan menafkahkan hartanya di jalan Allah akan diberi ganjaran yang berlipat ganda. Sebab Allah Maha Luas dan Maha Mengetahui, jadi Dia akan melipatgandakan pahala kepada siapa saja yang dikehendaki.

Mengetahui Segala Hal Yang Allah Cintai

Mempelajari ilmu tauhid artinya kamu mengetahui segala hal yang dicintai Allah dan RasulNya. Misalnya, sholat, berpuasa, bershodaqoh, bertawakal serta isti’anah.

Akhir Kata

Itulah penjelasan tentang pengertian ilmu tauhid hingga keutamaan mempelajarinya. Dengan memahami penjelasan di ata, semoga kita semua dapat menerapkan Ilmu tauhid dan menjauhkan diri dari segala kemusyrikan dan terhindar dari azab Allah Ta’ala.

3 Periodisasi Sejarah Peradaban Islam : Wajib Tahu ! 

Redaksidakwah

Pintu Dakwah Dan Berita Islam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *