Ini Pengertian Aqidah Islam dan Pelopor Pembaharuannya

Sebelum menelaah mengenai pengertian aqidah islam, kami ingin mengajak anda saudara
seiman untuk merenung sebentar dan mengimani kehidupan yang diberikan oleh Allah
kepada kita manusia. Mengapa kita harus mengimani kehidupan sebelum belajar dan
memahami pengertian aqidah dalam islam?

Karena dengan mengimani terlebih dahulu dan menyadari bahwa kehidupan ini adalah
hanya milik Allah maka kita akan lebih mudah memahami tentang pengertian aqidah
khususnya dalam menjalani kehidupan sehari-hari nantinya.Apalagi sebenarnya aqidah
merupakan landasan dasar dari ajaran Islam yang benar-benar harus kita semua pahami.

Ini Pengertian Aqidah Islam

Secara sederhana pengertian aqidah dalam Islam bisa diartikan sebagai pokok-pokok yang
mengikat kepercayaan dan harus diyakini serta diimani oleh setiap muslim dalam menjalani
kehidupan.

Kemudian mengenai kepercayaan yang dimaksud adalah meyakini bahwa hanya Allah satu-
satunya Tuhan dan hanya Nabi Muhammad utusan Allah yang harus diteladani, serta
mengamalkan dan mengimani ajaran yang terdapat pada Al Qur’an dan hadis.

Begitulah pengertian aqidah islam secara sederhana, lalu apakah ada pengertian aqidah
menurut sudut pandang yang lain?

Saat anda mencari pengertian mengenai aqidah dalam islam, anda akan dihadapkan pada
banyak pengertian yang kadang malah membuat bingung? Hal tersebut wajar saja, karena
aqidah sendiri bisa didefinisikan dari beberapa sudut pandang, misalnya dari penafsiran ahli,
berdasarkan istilah katanya atau dari asal bahasanya.

Meskipun begitu, seperti yang telah kita bahas sebelumnya, inti dari aqidah islam adalah
ikatan pada keyakinan bahwa hanya Allah dan ajarannya yang harus diimani oleh seorang
muslim sejati.

Pelopor Pembaharuan Aqidah Islam

Setelah anda mempelajari tentang pengertian aqidah Islam, ada baiknya juga anda
mengetahui sedikit tentang siapa tokoh-tokoh yang menjadi pelopor pembaharuan aqidah
Islam. Pembaharuan aqidah Islam didasarkan pada keinginan umat Islam untuk melawan
dominasi barat yang telah menenggelamkan aqidah Islam sebelumnya.

Semangat melawan dominasi barat tersebut diimani oleh setidaknya 6 pelopor paling
terkenal yang membuat aqidah Islam kembali ke tempat yang seharusnya dan tidak
didominasi lagi oleh ajaran barat.

Berikut ini 6 tokoh yang bisa dianggap sebagai pelopor pembaharuan Aqidah dalam Islam.

  1. Jamaluddin Al-Afghani

Pembaharuan aqidah yang dilakukan oleh Jamaluddin Al-Afghani sehingga pengertian
aqidah islam dapat lebih sempurna, adalah:

  1. Umat Islam harus menggunakan akal sehat dan kebebasan berpikir dalam
    mengajukan pendapat untuk mencapai kemajuan dan kemenangan bersama.
  2. Baik pria maupun wanita memiliki peran yang sama dalam memajukan bidang-
    bidang kehidupan.
  3. Mengganti sistem pemerintahan, dari sebelumnya memakai sistem pemerintahan
    otokrasi diganti menjadi sistem pemerintahan demokrasi, atau sistem republik.
  4. Menggalang persatuan umat Islam di seluruh dunia atau dinamakan juga dengan
    pan-Islamisme.

    2. Muhammad bin Abdul Wahhab

Pengertian aqidah islam turut mendapat pembaharuan yang dipelopori oleh Muhammad bin
Abdul Wahhab, berikut ini pembaharuan yang beliau lakukan:

  1. Hanya Allah SWT yang dapat dan mesti disembah serta diimani, apabila ada orang
    yang menyembah dan mengimani selain Allah SWT maka ia telah melakukan syirik.
  2. Sebagian besar umat Islam tidak mengimani paham tauhid yang benar karena
    memohon pertolongan bukan kepada Allah SWT.

    3. Muhammad Abduh

Pemikiran yang dimiliki oleh Muhammad Abduh sangat revolusioner untuk memperbaharui
pengertian dan pemahaman mengenai aqidah islam.

Oleh karena itu, banyak murid beliau yang mengutip pola pikir Muhammad Abduh dalam
karya-karya mereka. Muhammad Abduh lahir pada 1849 dan wafat pada 1905 M.

Beliau merupakan seorang cendekiawan terkemuka berkat pemikirannya tentang doktrin-
doktrin agama secara rasional yang saat ini telah dimuat dalam kitab Tauhid.

  1. Muhammad Rasyid Ridha

Muhammad Rasyid Ridha merupakan murid dari Muhammad Abduh yang sekaligus
pengarang dari kitab tafsir al-Manar. Pada kitab tersebut dijelaskan mengenai pemahaman-
pemahaman rasional dan modern yang didasarkan pada pola pemikiran gurunya.

Kitab tersebut membantu kita memahami dan mengamalkan sesuai pengertian aqidah Islam
yang telah diimani oleh umat muslim.

  1. Sa’ad Zaghlul

Selama Sa’ad Zaghlul adalah pemimpin Mesir, ia mendirikan sekolah-sekolah serta
menghilangkan kasta sosial dalam belajar. Sehingga semua orang akan memiliki
kesempatan pendidikan yang sama dan layak dan semua orang dapat memahami
pengertian aqidah Islam secara baik.

Ia juga membuat bahasa Inggris sebagai bahasa kedua yang harus dipelajari selain bahasa
Arab. Sa’ad Zaghlul juga saat itu mendirikan sekolah kehakiman yang diberi nama
Perguruan Tinggi Hakim Agama.

  1. Yusuf al-Qardhawi

Yusuf al-Qardhawi memiliki pendapat tentang keilmuan yang sangat mewakili pandangan
sebagian besar umat muslim di seluruh dunia. Ia memberikan pendapat yang menyatakan
modernisasi dengan pembaratan oleh negara barat adalah 2 hal yang berbeda.

Berdasarkan pendapatnya, Islam tidak boleh menolak modernisasi dalam ilmu pengetahuan,
tetapi justru harus mendukungnya. Dengan hal tersebut, bukan berarti Islam menganut
pemikiran Barat, akan tetapi ikut mengambil manfaat dari ilmu pengetahuan tersebut untuk
dijadikan media memajukan peradaban Islam.

Nah, itulah pengertian aqidah Islam dan 6 tokoh pembaharuannya sehingga umat Islam bisa
semakin maju tanpa harus kehilangan imannya terhadap Allah SWT.

Redaksidakwah

Pintu Dakwah Dan Berita Islam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *